Pengaduan warga Kelurahan Jati Pulo terkait pagar pembatas jembatan penghubung Kali Kanal Banjir Barat (KBB) yang roboh, telah diterima oleh pihak Kecamatan Palmerah.

Surat pengaduan warga sudah diterima. Bahkan, pihak kelurahan maupun perwakilan kecamatan telah melakukan peninjauan ke lokasi

Camat Palmerah, Zery Ronazy mengaku, pihaknya telah menerima laporan pengaduan atau aspirasi warga Kelurahan Jati Pulo terkait pagar jembatan di Kali BKB yang roboh.

“Surat pengaduan warga sudah diterima. Bahkan, pihak kelurahan maupun perwakilan kecamatan telah melakukan peninjauan ke lokasi,” kata Zery, Kamis (27/8).

Bahkan, lanjut Zery, pihaknya juga telah menindaklanjuti laporan pengaduan warga berdasarkan hasil pemantauan di lokasi ke instansi terkait.

“Tapi, pengaduan warga belum dapat direalisasikan tahun ini karena menyangkut anggaran. Tahun depan, perbaikan baru bisa direalisasikan,” papar Zery.

Menyikapi hal tersebut, Zery menambahkan, pihaknya telah menyiapkan cara lain sehingga kerusakan jembatan penghubung kali KBB segera diselesaikan.

“Guna mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan, warga bersama pihak kelurahan dan kecamatan akan menggalang dana secara swadaya untuk perbaikan jembatan,” tambahnya.

Sekadar diketahui kondisi jembatan penyeberangan Kali KBB yang menghubungkan antara wilayah Kelurahan Jati Pulo, Jakarta Barat dengan Jati Baru, Jakarta Pusat, sangat memprihatinkan.

Pasalnya, salah satu sisi pagar pembatas di jembatan penghubung yang berada persis di depan Pasar Gili, Kelurahan Jati Pulo dan berseberangan dengan  Kantor Dinas Pekerjaan Umum (DPU) DKI dan Stasiun Tanah Abang telah beberapa bulan lamanya roboh.